Trotar, atau bahasa kerenya pedestrian, merupakan fasilitas yang disediakan bagi para pejalan kaki. Belakangan ini masyarakatnet geger oleh aksi tukang ojek yang merebut hak pejalan kaki dengan alasan mencari kerja, mencari uang untuk anak istri.
Video abang ojek dengan marah, dan membanting pelindung kepala yang bapak ojek itu kenakan dan mengeluarkan kata kata kotor kepada para pejalan kaki yang berjalan ditrotoar yang menghalanginya, sempat menjadi viral beberapa bulan lalu. Bahkan setelah kasus itu, masyarakatnet mulai membuat petisi petisi untuk hak pejalan kaki ditrotoar.
Tak hanya itu, yang baru baru ini terjadi, video yang sempat viral, seorang PKL (pedagang kaki lima) mengungkapkan, bahwa berjualan di trotoar itu tidak mengganggu, dan harusnya pejalan kaki mencari jalan lain, karena para pejalan kaki sudah terlalu banyak.
Di Jepang Motor Boleh Lewat Trotoar
Video itu sempat mengundak gelak tawa bahkan miris. Apakah hal tersebut hanya terjadi di Indonesia? Bagaimana dengan trotoar di Negara Jepang? Bolehkah motor masuk ke trotoar di Jepang? Usut punya usut, ternyata di jepang di daerah tertentu, motor boleh masuk ke trotoar loh.
Asalkan dengan beberapa syarat. Yang pertama, karena mogok, kedua kehabisan bensin, dan motor benar benar rusak dan harus dituntun temen temen. Nanti polisi setempat yang melihat akan langsung menghampiri dan membantu kalian memanggil truck derek buat mengantar ke bengkel.
Untuk lebih jelasnya, langsung saja yuk, mari simak video dari seorang youtuber asal indonesia, sahabat kita yang sudah menetap di Jepang ini akan menjelaskan mengenai motor masuk trotoar temen temen. "tanginunginanginung paaaaak."
Posting Komentar