Bahas, mainan lagi nih temen-temen. Mainan jepang yang satu ini sudah terkenal lho. Permainan kagome, dimana satu pemain menjadi oni dan berjaga menutup matanya, lalu pemain yang lain melingkari nya dan bernyanyi lagu kagome, lalu oni harus menebak siapa yang ada di belakangnya. Kalau dijawa mirip sama sluku sluku bathok mungkin ya.
Tapi, tahukah kalian, jika dibalik permain jepang ini menyimpan beberapa misteri. Emang sih berita ini masih simpang siur kebenaranya, namanya juga mitos dan yrban legend, pasti juga belum pasti kebenaranya.
Jadi gini, permainan ini berkisah tentang seorang ilmuwan gila NAZI, dibelakang bukit shimane. Ilmuwan ini benar benar gila, ia menggunakan anak anak yaatim untuk kelinci percobaannya.
Awalnya ia, mengaku bahwa manusia itu memiliki tombol kematian di otak mereka, dan ia mengaku bahwa bisa mengangkat tombol itu dan bisa membuat manusia hidup abadi.
Tapi naas, banyak sekali kelinci percobaan yang gagal dan akhirnya meninggal. Bukan hanya anak anak melainkan penjaga panti juga ikut menjadi korban si ilmuwan gila ini.
Lambat laun, ada satu anak yang protes, dan emmberanikan diri untuk mengobrak abrik semua catatan dan menghancurkan beberapa alat dan penelitiannya. Namun naas, nasib anak itu tidak tertolong.
Yang ada ia ditikam oleh tentara dengan bayonet tumpul, dan jasadnya dibuang begitu saja. Ilmuwan ini semakin gila dan menjadi, ia pernah mengklaim, bahwa ia bisa menggabungkan tangan buatan kedalam tubuh manusia.
Lalu salah satu anak dicoba untuk diamputasi tangannya. Tetapi naas, tangan buatan yang diklaim akan datang dari moskow itu, tidak kunjung datang.
Percobaan sang profesor ini sudah banyak gagal, dan mengakibatkan kecacatan pada banyak anak. Tak satupun anak yang selamat dari percobaan si ilmuwan ini. Lalu ia mengklaim, bahwa percobaan ini hanya bisa diterapkan pada orang dewasa.
Tetapi sama saja selalu gagal. Lalu disuatu malam, ia mendengar anak anak kecil bermain main dilorong, yang ia nyanyikan adalah kagome kagome, dan mengelilingi salah satu temannya yang menjadi oni. Ya, anak anak itu bermain, dengan beberapa cacat di tubuh mereka.
Kagome Kagome,
Kago no naka tori wa,
Itsu itsu de aru,
Yowake no ban ni,
Tsuru to kame to subetta
Ushiro no shounen dare?
Begitu lirik lagunya, lalu sang ilmuwan pun kabur dengan truknya dan meninggalkan tempat itu dengan penuh terorr dari sang anak anak. Kalian ingin tahu gimana lagunya? Begini nih lagunya. Dengerin pake headphone biar kerasa sensasi lorongnya.
Nah, sebenernya permainan ini gak berbahaya kok. CUman arti dari liriknya ada arti tersembunyi. Kaome, bisa berarti penjara dengan bambu, dan bersiap untuk dihukum.
Kalo ingin main mainan ini, kalian harus ajak bareng bareng temen kalian, mainan ini juga bisa dijadikan alternatif untuk permainan berlatih kosakata bahasa jepang lho. Jadi nanti yang kalah tidak hanya dihukum tapi harus menulis beberapa kanji terlebih dahulu, jika kalah, baru diberi hukuman yang setimpal. Misalnya dihukum di kursi listrik misalnya. Hahaha.
Posting Komentar