Selepas musim semi, akan ada yang namanya musim panas atau 夏 (Natsu) nih guys, dan biasanya terjadi di bulan Juni sampai Agustus.
Pada saat musim panas, temperatuenya bisa sampai 35 derajat celcius guys! Puanas buanget pokokke. Terlebih, udaranya juga bakal panas dan lembab juga, jadi berasa kaya pingin mandi setiap saat gitu deh.
Musim Panas Bukan Saatnya Mager!
Jika kalian sering menonton anime, musim panas bakal di gambarkan dengan aspal yang menguap saking panasnya, langit yang berwarna biru dan awan putih, suara jangkrik musim panas dan pepohonan yang mematung tiada angin yang menerpa mereka.
Namun, meskipun panasnya bukan main, ini bukan alasan kalian berdiam diri di rumah guys! Pada musim panas justru lagi indah-indahnya nih.
soalnya pemandangannya bisa hijau semua karena para tumbuhan yang bahagia terkena sinar matahari, lumayan kan, kalian refreshing lihat yang ijo-ijo gitu.
Jadi, kebanyakan orang Jepang, justru bakal berkegiatan di musim panas.
Identik Dengan Musim Panas
Sama seperti musim semi yang identik dengan bunga sakura dan makanan khasnya, musim panas juga memiliki kelebihan tersendiri loh, apa aja sih kelebihannya?
Musim panas sangat identik dengan makan semangka nih, banyak banget orang yang menikmati musim lanas mereka dengan menikmati dinginnya buah semangka seraya kipas-kipas gitu, sama dengan di anime-anime yang kita tonton.
Selanjutnya, musim panas sangat identik dengan kembang api nih, hampir setiap malam di Jepang selalu menyalakan kembang api di musim panas lho! Keren banget kaann....
Adapula festival (matsuri) kembang api yang akan di adakan di Sumida river, biasanya jika terdapat festival, akan banyak juga orang-orang yang datang dengan mengenakan Yukata, pakaian tradisional Jepang, dan juga terdapat stand-stand di festival itu.
Nah, di stand yang ada, juga terdapat banyak sekali makanan yang di sediakan di musim panas, seperti takoyaki, okonomiyaki, di Indonesia juga ada tuh.
Jadi kalian nggak asing dengan makanan ini, ada juga kakigori atau es serut dan buanyak banget gitu es serutnya, seger deh dan bikin kalian nggak kepanasan ketika menikmati kembang api.
Yang harus kalian ingat nih, meskipun di malam hari, hawanya juga bakal gerah dan lembab, jadi siapkan aja fisik kalian menghadapi musim ini.
Oh iya, satu lagi nih, kalau mau melihat kembang api, kenakanlah Yukata juga, biar kerasa sensasi di musim panas, jangan lupa ambil gambar kalian ketika mengenakan pakaian tradisional di Jepang ini, pasti bakal bagus banget deh.
Pakaian Yang Sebaiknya di Kenakan
Untuk pakaian, lebih baik kalian mengenakan kaos lengan pendek, atau dress berlengan pendek saja, dan yang pastinya nyaman untuk kalian.
Jika mengenakan lengan panjang dan berbahan tebal, kemungkinan akan membuat kalian semakin gerah, berkeringat, dan membuat perjalanan kalian tidak nyaman nih mengingat di Jepang lebih afdhol berjalan kaki menikmati seluruh kota Jepang ketimbang menggunakan kendaraan.
Namun, jangan kenakan pakaian seperti itu ketika kalian akan berkunjung ke kuil ya, karena akan dianggap kurang sopan. Jika akan pergi ke kuil, kalian bisa membawa jaket atau sweater untuk menutupi pakaian lengan pendek kalian.
Nah kira-kira begitulah suasana dan apa-apa aja yang ada di Jepang ketika musim panas tiba. Jangan takut kepanasan guys, karena kalian nggak bakal menyesal kok datang ke Jepang ketika musim panas.
Anggap saja kalian mencari apa yang belum pernah kalian temukan, dibikin asyik aja. Terkadang, apa yang ada di negara kita belum tentu ada di negara lain, begitupun sebaliknya, hihihi. Jangan lupa ya, stay safe dan sayonara :D
Posting Komentar